Jember (stdiis.ac.id) – Tahun ini, kampus STDIIS Jember kembali membentuk panitia kegiatan qurban untuk menyalurkan amanah dari para muhsinin. Berbeda dari tahun – tahun sebelumnya, agenda qurban kali ini terasa begitu bermakna bagi mayarakat, utamanya mereka yang terdampak pandemi covid-19.
Kini tak lagi dijumpai masyarakat yang bergerombol untuk mengambil jatah daging qurban mereka secara langsung di kampus STDIIS Jember. Hal ini mengikuti arahan pemerintah terkait protokol kesehatan dan telah diupayakan untuk diterapkan oleh panitia. Mulai dari menghindari pengumpulan massa dalam jumlah besar, menjaga jarak shaf sholat, penggunaan masker, serta menyediakan tempat cuci tangan dan disinfektan.

Kegiatan Iedul Adha dimulai dengan melaksanakan sholat Ied berjamaah, bertempat di Aula serbaguna STDIIS Jember, dengan khotib dan imam Dr. Ali Musri Semjan Putra, M.A. Seusai melaksanakan sholat Ied, panitia segera menata ulang aula sebagai tempat pencacahan dan packing daging qurban.
Sampai hari ini (31 Juli 2020 / 10 Dzulhijjah 1441 H), panitia qurban mendapatkan amanah untuk menyembelih dan menyalurkan lebih dari 103 ekor kambing dan 16 ekor sapi, jumlah tersebut masih bisa bertambah hingga batas penutupan kegiatan di tanggal 2 Agustus 2020 nanti. Daging-daging tersebut dikemas sejumlah lebih dari 2.000 paket qurban, dan siap disebar ke warga sekitar kampus.

Untuk menghindari kerumunan, panitia menyiasati dengan membagikan kupon qurban langsung ke rumah-rumah warga, lalu mengirimkan paket qurban ke masing-masing rumah ketua RT.
Selain warga sekitar, panitia juga membagikan jatah hewan kambing ke kecamatan Sumbersari, Polsek Sumbersari, Koramil 0824/11 Sumbersari, serta ke beberapa desa yakni Kencong, Cangkring, Ajung, Suco dan sebagian desa di Bondowoso.

oleh Tim Pengawas Protokol Covid-19
Kegiatan qurban ini juga turut dipantau langsung oleh tim pengawas protokol covid-19 kabupaten Jember yang dihadiri oleh Aiptu Susanto dari Polres Jember, Prakoso dari BPBD, Faroqdina dari Satpol PP dan Koptu Irfan dari Kodim.