Komunikasi adalah bagian tak terpisahkan dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. Kemampuan berkomunikasi yang baik sangat penting agar pesan yang ingin disampaikan dapat diterima dengan sempurna. Kurangnya keterampilan komunikasi dapat menyebabkan kesalahpahaman dan kerugian dalam berbagai aspek kehidupan, terutama dalam kehidupan sosial sehari-hari. Oleh karena itu, pengembangan kemampuan komunikasi menjadi sangat penting.
Dalam rangka meningkatkan kemampuan komunikasi mahasiswa, P3M dan Dakwah STDI Imam Syafi’i Jember mengadakan pelatihan public speaking yang diisi oleh pakar berpengalaman, Steny Agustaf. Seminar yang digelar pada Sabtu, 1 Zulhijjah 1445/25 Mei 2024, di aula lantai 2 kampus STDIIS, dihadiri oleh mahasiswa semester 6 yang mengambil mata kuliah metode dakwah.
Steny Agustaf, seorang ahli public speaking dengan pengalaman luas dalam bidang pembawa acara dan radio, diundang untuk membagikan ilmunya kepada mahasiswa. Pelatihan ini bertujuan memberikan pengetahuan baru tentang public speaking kepada mahasiswa sebagai persiapan sebelum terjun berdakwah ke lapangan, menyampaikan pesan dan ilmu yang diajarkan oleh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa salam.
Pada seminar kali ini Steny Agustaf membawakan materi tentang persiapan yang diperlukan sebelum berbicara di depan audiens, termasuk persiapan fisik dan mental. Beliau menekankan pentingnya niat dan mindset positif sebelum berbicara di depan umum.
“Perhatikan dan atur mindset kita! Sebagian dari kita masih menggambarkan kegagalan sebelum berdiri di panggung dan berakhir kalah sebelum berperang. Yang seharusnya kita lakukan adalah memvisualisasikan kesuksesan, berpikir positif, dan tidak terkalahkan oleh diri sendiri,” ungkap Steny Agustaf kepada para mahasiswa.
Steny juga memberikan kesempatan kepada peserta seminar, baik mahasiswa maupun mahasiswi, untuk mempraktikkan langsung teori yang disampaikan. Sesi ini juga diisi dengan evaluasi antar peserta, dengan harapan kemampuan public speaking mereka semakin terasah.
Seminar ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan komunikasi mahasiswa, sehingga mereka lebih siap menyampaikan pesan-pesan dakwah di masyarakat. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan mahasiswa STDIIS dapat mengembangkan keterampilan public speaking yang baik dan efektif.
