Seminar nasional ini yang diselenggarakan oleh Prodi Ilmu Hadis yang mengusung tema “Revitalisasi Ilmu Hadis di Era Digital”. Melihat dari betapa pesatnya tehcnologi di era sekarang dan muncul beberapa topik yang baru dalam ilmu hadis seperti munculnya beberapa aplikasi yang membantu dalam mencari literasi dalam ilmu hadis begitu pula bermunculan beberapa problem yang mungkin berdampak pada metode-metode klasik. dan dengan inisiatif Prodi Ilmu Hadis STDI IS ingin berkontribusi dalam menerangkan beberapa tema-tema inti yang terdapat pada ilmu hadis klasik seperti tokoh hadis, fikih hadis, kitab hadis, kritik hadis begitu pula juga ada 2 topik yang muncul akhir-akhir ini seperti living hadis & aplikasi hadis.

harapannya dengan adanya seminar ini dapat menerangkan topik-topik klasik dan juga bisa menjelaskan beberapa topik yang timbul dalam era digital ini, sehingga ilmu hadis bisa dilihat melalui kacamata sekarang dan dapat saling beriringan dalam era digital sekarang ini.

Narasumber

Prof. Dr. H. M. Anton Athoillah, MM.

adalah Ketua Asosiasi Ilmu Hadis Indonesia (ASILHA) dan Guru Besar Fakultas Ilmu Syariah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung (UIN Bandung).

Dr. Dasman Ma’ali, Lc,. M.A.

adalah Dosen Fakultas Ushuluddin UIN Sultan Syarif Kasim Riau (UIN SUSKA). Alumni Doktoral Jurusan Ilmu Hadis di Universitas Islam Madinah.

Dr. Emha Hasan Ayatullah, Lc,. MA.

adalah Dosen Hadis STDI Imam Syafi’i Jember. Alumni Doktoral Jurusan Fiqh Hadis di Universitas Islam Madinah dan sebagain anggota Dewan Fatwa Perhimpunan Al Irsyad.

Dr. Haikal Basyarahil, Lc,. MA.

adalah Dosen Hadis STDI Imam Syafi’i Jember. Alumni Doktoral Jurusan Fiqh Hadis di Universitas Islam Madinah dan sebagain anggota Dewan Fatwa Perhimpunan Al Irsyad.

SUB TEMA

TOKOH HADIS

adalah orang yang meriwayatkan atau menyampaikan hadits dari satu orang kemudian menyebar ke orang lainnya.

KITAB HADIS

adalah literasi klasik yang bersumber dari tokoh hadis yang didapatkan dari Rosulallahi shalallahu alaihi wasalam dan kemudian dibukukan.

KRITIK HADIS

adalah salah satu metode untuk menilai sebuah hadis dari segi tokoh maupun matan karna ini adalah 2 unsur yang penting dalam ilmu hadis

FIKIH HADIS

adalah ilmu yang mengkaji kandungan hadis dari seluruh bidang keilmuan syar’i baik dalam fikih, akidah, adab dan akhlak yang terkait dalam sebuah hadis.

LIVING HADIS

adalah salah satu metode penelitian yang meneliti suatu kejadian yang rutin terjadi dalam kehidupan masyarakat kemudian mencari dalam literasi klasik hadis yang berkaitan dengan fenomena tersebut tanpa mengada – ngadakan sebuah literasi.

APLIKASI HADIS

adalah sebuah alat yang membantu dalam mencari sebuah litersi hadis yang di inginkan. biasanya juga sudah mencantumkan derajat dari sebuah hadis.

Call For Paper

  • 04 Nov 2022 (Deadline Pengumpulan Abstrak)
  • 10 Nov 2022 (Deadline Pengumpulan Full Paper)
  • 19 Nov 2022 (Diskusi Panel)
    Link Submit Abstrak http://bit.ly/SUBMITABSTRAKSEMNAS2022
  • 25-26 Nov 2022 SEMNAS “REVITALISASI ILMU HADIS DI ERA DIGITAL”

Pendaftaran Gel ke-2

Biaya pendaftaran SEMNAS:
Rp 250K
Rp 250K + 400K (Dengan hotel)
Link Pendaftaran http://Linktr.ee/daftarsemanshadis2022

Contact Person

http://wa.me/628980489188